Rabu, 06 Januari 2010

Acer Aspire 4736-661G16Mn vs HP Compaq 510

Beberapa hari yang lalu saya pergi ke salah satu pusat perbelanjaan di Tangerang dalam rangka menemani teman mencari notebook untuknya. Sebut saja IA (nama disamarkan—kaya maling aja..heee..:D) meminta tolong untuk mencari referensi notebook / laptop dengan spek yang bagus. Sesampainya disana kami langsung muter-muter keliling mall melihat-lihat laptop dengan berbagai spek yang dipajang. Ada Acer, Sony Vaio, HP, Toshiba,dan lainnya. Sampai di salah satu toko, kami tertarik untuk masuk ke dalam dan melihat-lihat lebih jauh. Disitu ada laptop Acer dan HP saja yang dipajang. Kami melihat-lihat sejenak sambil membandingkan spek laptop yang satu dengan yang lainnya berdasarkan budget yang teman saya punya. Saya tertarik melihat Acer Aspire 4736-661G16Mn, disitu tertera harga 599 dolar dengan kurs rupiah saat itu Rp. 9490,-. Jika dikalikan berarti harganya sekitar 5,7 jutaan. Dengan spek yang lumayan bagus, Intel Core 2 Duo T6600, 1 GB RAM, dan HDD 160 GB dengan clock speed 2,2 GHz. Memang sengaja kami cari laptop yang prosesornya sudah core 2 duo. Baru saja memindahkan pandangan mata ke stand sebelahnya (HP), saya melihat HP Compaq 510 dengan banderol 579 dolar, atau sekitar 5,5 jutaan dengan spek beda tipis dengan Acer yang tadi, yaitu prosesor Intel Core 2 Duo T5870, 1 GB, dan HDD 160 GB dengan clock speed 2,0 GHz. Selebihnya, seperti Wifi, Card Reader, dan DVD-RW sama secara keseluruhan. Sesaat kami berunding berdua, sebenarnya mana yang ‘lebih bagus’ secara keseluruhan dari keduanya (maksudnya dari segi budget juga..:D). Kalau dilihat dari budget sih, mendingan HP saja, lalu kalau begitu apa dong kelebihan dari Acer sendiri?

Hmmmm...daripada kami sibuk berdiskusi berdua untuk menjawab pertanyaan tersebut, mendingan tanya langsung saja sama penjualnya. Setelah kami mengeluarkan berbagai pertanyaan yang terkait tersebut, mulailah ‘mas-mas’ penjualnya menjawab dengan lantang dan muka penuh harapan (harapan agar kami benar-benar membeli laptopnya..heee..), katanya begini “kalau dari brand, sudah jelas HP lebih bagus mas..HP itu kan produk Amerika (sekalipun dirakit di Cina),tetapi pemasaran mereka yang paling besar meliputi negara-negara Amerika tentunya dan Eropa, sedangkan Acer yang berasal dari Taiwan pemasaran terbesar hanya di negara-negara Asia saja. Untuk region Asia Acer sudah terbilang sangat bagus kok mas..”. Memang statemen tersebut cukup berpengaruh kepada kami, suatu produk dapat dilihat kualitasnya dari ruang lingkup pemasarannya yang sangat luas, hal tersebut bisa mengindikasikan kalau memang produk itu mendapat kepercayaan yang bagus dari masyarakat. Itu kalau dari segi brand atau merek. Nah..kalau dilihat dari segi performa speknya sendiri, ‘mas-mas’ tersebut menambahkan, Acer sedikit lebih baik mempunyai prosesor dan clock speednya. Acer sudah memakai Intel Core 2 Duo seri T6000, sedangkan HP masih memakai seri T5000. Sebenarnya hal tersebut tidak begitu berpengaruh dalam kualitas kinerjanya, karena di segmen Core 2 Duo seri T5000 dan T6000 ada di jajaran yang sama lanjutnya lagi. Yah,memang masing-masing pabrikan mempunyai strategi pemasarannya masing-masing. Ada juga yang masih memakai Intel Dual Core dibanderol diatas 6 juta. Lalu kami harus memilih yang mana dong?

Sebagai penjual yang baik hati dan murah senyum, akhirnya dia mengeluarkan jurus pamungkasnya. “sebenarnya dua-duanya bagus kok mas, kelebihan dari masing-masing laptop pun relatif. Terserah mas aja, melihat kelebihan-kelebihan itu dari segi mana, apakah dari segi brand-nya, atau dari spek-speknya, atau dari obrolan-obrolan teman dan persepsi mas sendiri...”

Wokelah kalau begitu....